Rabu, 09 Desember 2015

Filled Under:

Penyempurnaan Gears


Gear adalah sebutan untuk roda gigi yang bekerja pada suatu mesin yang berfungsi untuk mentransmisikan daya. Gear merupakan bagian mesin yang bentuk biasanya bergerigi, dapat berputar dan biasanya terhubung dengan gear lain untuk mengirimkan torsi. Dua buah gear atau lebih yang bekerja bersama-sama akan menghasilkan tenaga mekanis melalui perputarannya merupakan arti/definisi sederhana dari mesin. Dengan begitu, dapat di simpulkan bahwa sebuah mesin pasti memiliki bagian yang di sebut gear.

Gear banyak sekali tipe nya, tergantung pada rancanan mesin yang akan menggunakannya. Namun secara umum, gear di bagi menjadi 2, yang masing-masing memiliki jenis-jenisnya tersendiri. Diantaranya : 
1.    Gear Luar (Gear Eksternal)
    Gear luar adalah gear yang bagian bergeriginya terletak di bagian luar silinder. Dapat di sekeliling piringan silinder atau di bagian atas piringanmsesuai dengan kbutuhan.
2.    Gear Dalam (Gear Internal)
Gear internal yaitu sebuah gear yang geriginya terletak di bagian dalam piringan. Jadi bentuknya seperti tutup botol yang bergerigi. Gear dalam selalu terhubung dengan sebuah gear luar secara pararel sehingga tidak dapat mengubah arah putara. Fungsi gear dalam adalah untuk melanjutkan/mentransfer putaran dari alat yang terhubung oleh gear dalam dan alat yang terhubung dengan gear luar.

Penyempurnaan Gear

Banyak orang/teknisi yang saat ini masih berusaha untuk menyempurnakan ilmu tentang gear ini. Saat ini, Gear KHK Industri Modern dan canggih telah melampaui roda Gear KHK konvensional, baik dalam aplikasi dan ruang lingkup. Saat ini, Gear KHK/KHK Gear sering digunakan dalam banyak aplikasi di berbagai sektor.
KHK Gear juga mempunyai jenis – jenisnya tersendiri. Diantaranya :
1.    Spur Gears (Roda Gigi Lurus)
    Meskipun Gear ini sederhana dalam operasi, mereka digunakan dalam banyak aplikasi industri dan non-industri. Roda gear ini sering ditemukan dalam bentuk silinder atau disk. Roda Gear ini digunakan untuk tujuan membuat variasi dalam kekuatan dan kecepatan berputar. Mereka memiliki Gear yang lurus dan biasanya diinstal pada poros paralel. Mereka dapat digunakan baik secara terpisah atau dalam kombinasi dari dua atau lebih Gear yang memacu, tergantung pada ruang lingkup dan sifat aplikasi.
2.    Helical Gears (Roda Gigi Miring)
    Gear ini adalah salah satu yang terkenal dari jenis Gear industri. Para roda Gear berputar pada sudut untuk menciptakan beban dorong optimal. Gear ini diberikan nama heliks karena gigi mereka, yang melengkung sepanjang jalur heliks atau menyerupai suatu heliks. Desain canggih mereka memungkinkan kelancaran roda Gear ini. Tidak hanya itu, mereka akan merasa nyaman dapat membawa beban berat karena kontak permukaan ditingkatkan dengan gigi.
3.    Internal Gears (Roda Gigi Dalam)
    Roda gigi dalam atau Internal gear adalah roda gigi yang gigi-giginya terletak dibagian dalam dari silinder roda gigi . Berbeda dengan roda gigi eksternal yang memiliki gigi-gigi diluar dari silindernya. Roda gigi internal/Internal Gear tidak mengubah arah putarannya.
4.    Bevel Gears (Roda Gigi bevel)
    Bevel Gears atau Roda gigi bevel bentuknya seperti kerucut terpotong dengan gigi-gigi yang terbentuk dipermukaanya. Ketika kedua Bevel Gears bersinggungan, titik ujung kerucut yang imajiner akan berada pada satu titik dan aksis poros akan saling berpotongan. Sudut antara kedua Bevel Gears bisa bernilai berapa saja kecuali 0 dan 180. Bevel Gears bisa berbentuk lurus seperti spur ataupun spiral seperti pada roda gigi heliks. Keuntungan dan kerugianya sama seperti perbandingan antara spur dan roda gigi heliks.
5.    Crown Gears (Roda Gigi Mahkota)
    Roda gigi mahkota atau Crown Gear adalah salah satu bentuk dari bentuk roda gigi bevel yang gigi-giginya sejajar dan tidak bersudut terhadap aksis. Bentuk gigi-giginya menyerupai mahkota. Roda gigi mahkota hanya bisa dipasangkan secara akurat dengan roda gigi bevel atau spur.
6.    Worm Gears (Roda Gigi Cacing)
    Roda gigi cacing atau Worm Gear menyerupai scrup berbentuk batang yang dipasangkan dengan roda gigi biasa atau spur. Roda gigi cacing merupakan salah satu cara termudah untuk mendapatkan rasio torsi yang tinggi dan kecepatan putar yang rendah. Biasanya, pasangan roda gigi spur atau heliks memiliki rasio maksimum 10:1, sedangkan rasio roda gigi cacing mampu mencapai 500 : 1.

Sumber : http://www.automationindo.com/article/302/penyempurnaan-gear#.Vmo1MnYrK00

Unknown

Author & Editor

Has laoreet percipitur ad. Vide interesset in mei, no his legimus verterem. Et nostrum imperdiet appellantur usu, mnesarchum referrentur id vim.

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

 

We are featured contributor on entrepreneurship for many trusted Business sites:

  • Copyright © AUTOMATIONINDO™ is a registered trademark.
    Blogger Templates Designed by Templateism. Hosted on Blogger Platform.