12 October 2015 03:25
Inverter
di industri dipakai untuk mengatur kecepatan dari motor, sedangkan
pada rumah tangga inverter banyak digunakan di prabot – prabot rumah
tangga seperti: AC ( Air Conditioner ), kulkas, kipas angin dll. Tetapi
Pada proyek akhir ini kami mendesain inverter sebagai penggerak motor
induksi satu phasa.
Dalam
suatu bidang industri dimana motor banyak digunakan dibidang produksi di
pabrik. Motor induksi merupakan motor yang paling umum digunakan pada
berbagai peralatan industri. Cara pengoperasian motor induksi sangat
sederhana, murah, mudah didapat, dan dapat langsung disambungkan ke
sumber daya AC.
Inverter
banyak diaplikasikan pada prosesproses industry dan banyak digunakan
pada peralatan rumah tangga. Salah satu penggunaan inverter untuk
menggerakkan motor induksi 1 phasa. Pada proyek akhir ini akan dibuat ”
Rancang Bangun inverter 1 fase sebagai Penggerak Motor Induksi 1 fase “.
Sumber tegangan dari PLN 220V ac disearahkan oleh Rectifier Full Bridge
yang menghasilkan tegangan output DC.
Pada rectifier full bridge tersebut dipasang sebuah filter C
yang berfungsi untuk mengurangi ripple pada gelombang output sehingga
tegangan keluaran mendekati gelombang DC murni. Hasil keluaran rectifier
masuk ke rangkaian. Fungsi rangkaian konverter buck untuk menurunkan
tegangan DC.
Hasil output rangkaian buck converter akan menjadi input dari inverter
. Hasil secara keseluruhan yang diinginkan dari proyek akhir ini adalah
keluaran tegangan rangkaian inverter mempunyai 200V ac dengan frekuensi
50 Hz. Rangkaian inverter digunakan untuk mensupply motor induksi satu
fase VFD.
Variable
Frequency Drive ( Inverter) adalah sebuah system atau aplikasi untuk
mengawal putaran dan kelajuan motor elektrik dengan mengawal frequensi
sumber elektrik yang di berikan kepada motor Hal-hal yang harus
diperhatikan dalam memilih inverter DC ke AC diantaranya adalah.
Kapasitas
beban yang akan disupply oleh inverter dalam Watt, usahakan memilih
inverter yang beban kerjanya mendekati dengan beban yang hendak kita
gunakan agar effisiensi kerjanya maksimal.
Sumber
tegangan input inverter yang akan digunakan, input DC 12 Volt atau 24
Volt. Bentuk gelombang output inverter, Sinewave ataupun square wave
untuk tegangan output AC inverter. Hal ini berkaitan dengan kesesuain
dan efisiensi inverter DC ke AC tersebut
sumber : http://www.automationindo.com/article/295/inverter#.Vhso_27p24G
sumber : http://www.automationindo.com/article/295/inverter#.Vhso_27p24G
0 komentar:
Posting Komentar